Open Donasi untuk Sekolah Darurat Mamuju

Mamuju Mengajar membuka donasi untuk mendirikan sekolah darurat di daerah Simboro Mamuju. Kenapa Simboro yang diprioritaskan? Karena SD Inpres Simboro merupakan salah satu lokasi yang paling parah mengalami dampak bencana. Saat ini Gedung sekolah telah rata dengan tanah. Sekolah darurat dibangun menggunakan dinding Tripleks/Calsiboard dan beratapkan daun rumbia dan peralatan...

Continue reading

Mamuju Mengajar Dorong Kampung Pintar Perkuat Penanganan Pasca Gempa Mamuju

emerintah Kabupaten Mamuju melibatkan Komunitas Mamuju Mengajar kedalam kelompok kerja (Pokja) sebagai mitra percepatan pemulihan paska bencana gempa M6,2. Pada Kamis, (4/3) kemarin, Bupati Mamuju menggelar pertemuan dengan beberapa lembaga mitra mulai NGO, sukarelawan, organisasi nasional maupun lokal di Rujab Sapota. Sejumlah lembaga mitra yang telah tergabung dalam tujuh Pokja...

Continue reading

Mengenang Sharing is Charing Bela Kopeang

Mencintai angin harus menjadi siut… Mencintai air harus menjadi ricik… Mencintai gunung harus menjadi terjal… Mencintai api harus menjadi jilat… Mencintai cakrawala harus menebas jarak.. Bela-Kopeang Karena tak dapat kuungkapkan Kata yang paling cinta Maka kutenun kata Bukan sebagai khiasan Yang aku pahami bahwa kasih sayang mengungguli segalanya, menembus apa...

Continue reading

Dian Dan Lumpur Bela-Kopeang

Namaku Dian, saya adalah salah satu volunteer Tim SIC yang berangkat ke Bela-Kopeang. Jumat 22 Novemeber 2019 hari dimana saya dan tim volunteer SIC lainnya bertolak ke Desa Bela-Kopeang yang ada diKec.Tapalang. Walaupun saya volunteer yang berasal dari Tapalang tapi sejujurnya saya tidak pernah menginjakkan kaki di Desa Bela-Kopeang. Sehabis...

Continue reading

Ada Mimpi di Bela Kopeang

Bila disuruh menceritakan kembali tentang Bela Kopeang, entah Harus memulainya dari mana? Tak ada satu pun Menurutku yang tidak Berkesan. Awalnya cerita ini niatnya kurangkai dengan sedikit bernuansa komedi. Namun entah mengapa jiwa Keseriusanku tiba2 hadir . Mungkin Efek Dokument Penilaian akreditasi yang tak kunjung Usai. Namun demi dirimu  akan kuceritakan...

Continue reading

Kok Nggak sampai-sampai ya?

Bismillah… Itulah kalimat pertama yang kugumamkan ketika akan memulai perjalanan menuju Desa Bela-Kopeang bersama teman-teman relawan lainnya. Dalam perjalanan banyak melalui jalan berkelok-kelok yang disisinya ada jurang. Tapi tenang saja, kita bersama driver dan navigator indonesian off Road Federation (IOF) yang memiliki skill yang luar biasa. Dalam perjalan kami, cuaca...

Continue reading

Pertama dan Termahal

Untuk pertama kalinya saya ikut menjadi relawan,  saya hanya berpikir harus menjadi pengajar bagi anak-anak di Bela-Kopeang dan jelas itu diluar dari profesi saya sebagai penjaga tahanan. Saya yang terbiasa berhadapan dengan orang dewasa kemudian harus berhadapan dengan anak kecil. Hal yang tidak pernah terpikirkan adalah keadaan jalan menuju desa...

Continue reading